Ini Cerita Petani Mengapa Durian Banyumas J-Queen Dijual Mahal


BERITA TERPOPULER - J-Queen, durian Banyumas yang viral setelah dijual di Asia Plaza Tasikmalaya. Dijual Rp 14 juta per buah berasal dari Desa Bogangin, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas.

Mengapa durian J-Queen bisa dijual dengan harga mahal? Sudarno (43) menceritakan bagaimana awal mula durian lokal tersebut hingga harganya bisa melambung.

Di Banyumas, menurut Sudarno banyak sekali durian lokal yang bagus. Namun karena hampir rata-rata durian lokal belum mempunyai nama, maka akan tetap sebagai durian lokal dan tidak dihargai. Meskipun durian tersebut sangat enak.


"Jadi sebelum kita launching, petani kumpul karena waktu itu memang kita kasih nama-nama. Durian yang akan kita jual waktu itu ada 15 nama, sambil kita buka satu persatu, nama apa yang sesuai," kata Sudarno saat ditemui di salah satu kelompok tani durian di Desa Bogangin, Kecamatan Sumpiuh,



Seperti durian lokal yang di dalamnya berwarna kuning dan oranye mereka berikan nama durian mustika. Kemudian adapula durian Cherry yang buahnya kecil, namun rasanya luar biasa mereka berikan nama tersebut. 

Hingga penamaan durian J-Queen yang mempunyai rasa manis dan wangi luar biasa. Bahkan jika disandingkan dengan ratusan durian lokal lainnya, wangi J-Queen sangat dominan dibandingkan durian lokal lainnya di daerah tersebut.

"J-Queen untuk rasanya kalau menurut kita manisnya tidak hilang hilang di tenggorokan, dan waktu itu ada usul-usul dari anggota ini, ada yang usul nama J-Queen, dan nama itu muncul begitu saja," jelasnya.

Dia menjelaskan, dirinya dan kelompok tani durian yang baru saja terbentuk tersebut sebelumnya memang telah mengeksplor wilayah Desa Bogangin. Sehingga bisa dikatakan banyak terdapat berbagai jenis durian mulai dari varietas durian lokal hingga jenis munsang king dan duri hitam dapat tumbuh dengan baik di wilayah yang mempunyai ketinggian sekitar 500 Mdpl tersebut.

"Kita menemukan harta karun kita dan di sini itu berbagai macam lokal jenis varietas itu banyak hingga ribuan. Bisa dikatakan lokal ini dari setiap jenis pohon per pohon itu berbeda rasa dan visual bentuknya itu hampir sama. Tapi untuk isi dalam itu berbeda, itulah J queen kenapa kita angkat, karena menurut kita bagus," jelasnya.




Pohon durian J-Queen hanya ada satu-satunya di Banyumas, tepatnya di desa tersebut. 

"Pohonnya satu tidak ada yang lain, tapi ada yang mirip mungkin, dan itu sudah tua. Asal usulnya saya tidak tahu, terus di sini lokal tumbuh begitu saja banyak sekali," ucapnya.

Maka dari itu, meskipun durian J-Queen sudah tidak berbuah lagi, dia tetap tidak mau menunjukkan dimana pohon tersebut berada. Selain tengah dalam proses perawatan untuk menjaga kesuburannya. Ia juga tengah berupaya mendatangkan para ahli pertanian untuk memperbanyak jenis durian tersebut.

"Sekarang orang sedang mencari pohon ini dimana dan ini memang hanya ada satu satunya di Banyumas. Ini alasan saya kenapa tidak ngasih tahu," ujarnya

"Apa logis ketika saya kasih tahu, begitu orang tahu pohonnya pada selfie, pada naik ngambilin daunnya dan ada yang ngambil daunnya buat stek dan kalau yang tidak suka ada yang berupaya matiin juga," jelasnya.

#BandarTogel AgentTogelOnline AgentTogelTerpercaya AgentTogelIndonesia BandarOnline.

Oleh karena itu, mengapa saat ia diwawancara sejumlah media di Tasikmalaya, dirinya menyebut jika durian ini berbuah hanya dalam kurun waktu tiga tahun sekali. Hal tersebut dilakukan karena proses perawatan pohon tersebut yang terbilang sulit, hingga buah duriannya tidak menghasilkan secara sempurna tiap tahunnya.

SUMBER INFORMASI : BERITA TERPOPULER
Ini Cerita Petani Mengapa Durian Banyumas J-Queen Dijual Mahal Ini Cerita Petani Mengapa Durian Banyumas J-Queen Dijual Mahal Reviewed by Berita Terpopuler on 06.40 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Gambar tema oleh jangeltun. Diberdayakan oleh Blogger.